Melakukan Branding Untuk Kerupuk Puli, Mahasiswa KKN-P Kelompok 77 Tuai Pujian

Tim KKN-P Kelompok 77 Umsida melakukan pengembangan produk olahan kerupuk puli di Desa Kepulungan Dusun Kajang 2, Pasuruan. Mereka membranding produk tersebut dengan memulai membuat brosur, logo, dan proposal bisnis plan produk kerupuk puli, Sabtu (6/3).

Ibad, Kepala Dusun Kajang 2 Desa Kepulungan ingin mengembangkan produk ini agar lebih dikenal oleh masyarakat luar Desa. Ia pun meminta bantuan pada mahasiswa KKN-P kelompok 77. Selain itu, Ibad juga ingin memberikan lapangan pekerjaan untuk ibu-ibu yang ada di dusun tersebut. Mayoritas dari ibu-ibu di Dusun Kajang 2 adalah seorang ibu rumah tangga, sedangkan sebagian lainnya bekerja sebagai petani.

Pembuatan kerupuk puli di dusun ini masih menggunakan alat yang sederhana. Membentuk kerupuk puli masih dilakukan secara manual dengan menggunakan tangan. Puli yang sudah dibentuk selanjutnya dikukus agar matang. Setelah itu ditata dan dijemur hingga kering dengan memanfaatkan panas dari matahari. Setelah kering, warga saling membantu untuk mengemas kerupuk puli. Kerupuk puli ini dibanderol dengan harga mulai dari Rp 30.000 – 35.000 per kilogram nya.

“Awal pembuatan kerupuk puli ini hanya untuk dikonsumsi sendiri saja. Ketika ada hari-hari besar, ibu-ibu di sana bergotong royong membuat puli untuk sanak saudaranya,” ujar salah satu pembuat kerupuk puli. Untuk saat ini kerupuk puli hanya diproduksi apabila ada yang memesan.

Faiqotul Maghfiroh, penanggung jawab program kerja pengembangan produk kerupuk puli mengungkapkan “Saya berharap dengan adanya pembuatan brosur dan logo untuk produk ini bisa disebarluaskan melalui media online dan dapat meningkatkan minat pembeli”. Tim KKN-P Kelompok 77 Umsida mendukung penuh program kerja ini agar memperluas dan meningkatkan UMKM yang ada di Desa Kepulungan.

Tim KKN-P Kelompok 77 juga ikut serta membantu proses pembuatan puli. Ibu-ibu disana sangat antusias dengan kedatangan mahasiswa untuk mengembangkan produk puli disana. Ibad juga berharap besar dengan adanya branding ini agar dapat membantu perekonomian masyarakat. “Saya sangat berterima kasih dengan kedatangan mas dan mbak mahasiswa yang telah membantu UMKM di Dusun Kajang 2 dengan menyuport produk kami,” ujarnya.

Penulis : Faiqotul Maghfiroh
Editor : Ping Darojat Gumilang

Leave a Reply