drpm.umsida.ac.id – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata-Pencerahan (KKN-P) Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) Kelompok 46 bekerjasama dengan Yayasan Pendidikan Tarbiyatus Shibyan untuk memperkenalkan kembali permainan tradisional kepada anak-anak di TPQ Tarbiyatus Shibyan, Desa Sidokerto, Buduran, Jum’at (18/2).
Salah satu anggota KKN-P Umsida Kelompok 46, Herningtyas Wahyu R menjelaskan bahwa permainan tradisional ini diadakan untuk mengatasi dan mengantisipasi kecanduan gadget pada anak-anak, “Perkembangan teknologi ini selain meningkatkan kreativitas dan informasi, ternyata berbahaya juga bagi anak. Dimana anak dalam kesehariannya tidak mau lepas dari ponsel bahkan bersifat individual. Ini tidak baik jika terus dibiarkan,” ucapnya.
Permainan tradisional yang diperkenalkan oleh mahasiswa KKN-P Umsida Kelompok 46 diantaranya kucing-kucingan, tebak kata, lompat tali, kelereng, dan dakon. Dimana setiap permainan tradisional tersebut memiliki tujuan untuk meningkatkan kognitif, kepeduliaan terhadap sesama dan meningkatkan keterampilan sosial anak, “Permainan tradisional ini melatih interaksi sosial anak dengan belajar bagaimana mereka berkomunikasi dengan teman-temannya. Selain itu melatih kerjasama, kekompakan, emosi anak dan kepercayaan antar tim. Sehingga baik bagi perkembangan anak,” imbuhnya.
Anak-anak yang berpartisipasi dalam kegiatan ini berusia 5-11 tahun. Mereka sangat senang dan antusias mengikuti setiap permainan yang disuguhkan oleh Mahasiswa KKN-P Umsida Kelompok 46, “Di permainan kali ini seru sekali. Kapan-kapan lagi main bareng ya kak,” ucap salah satu anak TPQ, Iqbal.
Penulis : Herningtyas Wahyu .R. dan Sapta Adelia S.P.
Editor : Asita Salsabilla Maharani