Selama masa pandemi covid 19, masyarakat dituntut untuk tetap beraktivitas di dalam rumah. Oleh karena itu, agar anak muda dan kaum remaja tetap dapat produktif, mahasiswa KKN-P (Kuliah Kerja Nyata-Pencerahan) kelompok 38 mengadakan kegiatan Sharing Desain Grafis di Desa Keboharan, Kecamatan Krian, Sabtu (06/03). Dalam pelaksanaan kegiatan itu, tim KKN-P 38 menggandeng sekumpulan remaja yang tergabung dalam IPNU-IPPNU di desa tersebut.
Dengan menerapkan protokol kesehatan, kegiatan sharing desain grafis diadakan mulai pukul 19.30. Ada berbagai topik pembahasan pada kesempatan berbagi ilmu itu, salah satunya yaitu pemanfaatan desain grafis di masa kini. Desain grafis merupakan sebuah kesenian yang dibuat melalui media elektronik seperti handphone, komputer, dan tablet. Tujuan penggunaan desain grafis selain sebagai media komunikasi yang menarik, juga dapat digunakan untuk melakukan promosi produk UMKM melalui pembuatan banner, poster, foto pigura, logo, dan lain sebagainya.
Hal-hal yang lain yang dibahas oleh tim KKN-P 38, yakni mengenai elemen dasar serta prinsip dasar sebuah desain grafis. Elemen terdiri dari sebuah garis, warna, tipografi, hierarki serta adanya space. Sedangkan desain grafis juga memiliki 3 prinsip yaitu keseimbangan, kesatuan serta penekanan pada desain tersebut.
Tim KKN-P 38 juga menyampaikan 3 aplikasi yang dapat digunakan untuk membuat desain grafis, antara lain yaitu Canva, CorelDraw, dan Photoshop. Diantara ketiga aplikasi tersebut, yang paling mudah dipelajari adalah aplikasi canva, karena tersedia secara praktis juga cocok untuk seluruh device seperti smartphone dan komputer. Selain itu, menurut tim KKN-P 38, Canva juga menghadirkan beberapa template gratis yang bisa digunakan sebagai bahan membuat desain bagi pemula.
Dengan diadakannya kegiatan tersebut, tim KKN-P 38
berharap agar remaja di Desa Keboharan tidak berhenti melakukan hal produktif yang dapat mengasah potensi mereka. “Semoga dengan adanya sharing desain grafis ini dapat mengembangkan produktivitas masyarakat yang tadinya hanya berdiam diri untuk melakukan sebuah pembuatan karya yang baik. Jadi tunggu apalagi, mari berkarya,” tutur Aufa Nafis Hibatullah, salah satu anggota tim KKN-P 38.