Bagi siswa-siswi Sekolah apalagi usia belasan, menjadi dirinya sendiri dengan mengabadikan di sejumlah media sosial adalah suatu keharusan. Apalalgi dengan menjamurnya konten-konten yang diproduksi oleh banyak individu yang ternyata hasilnya bagus dan banyak diapresiasi, hal ini dapat dilihat dengan banyaknya content creator yang muncul dan telah tumbuh dan berkebang dan kini dianggap sebagai lapangan pekerjaan baru, dengan perolehan pendapatan yang lebih. fenomena ini yang kemudian mengilhami kegiatan pelatihan conten creator bagi siswa -siswi SMK Muhammadiyah Taman pada program pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen fakultas saintek prodi informatika yang diketua oleh Suhendro Busono, M.Kom dengan anggota Moch Alfan Rosyid, S.Kom,M.Kom dan Ade evianti, S.Kom., M.Kom.
Sebagaimana pernyataan ketua program pengabdian masyarakat bahwa internet telah mengubah banyak hal pada aktivitas kehidupan manusia dimulai dengan bagaimana cara manusia bersosialisasi dan berinterkasi dengan manusia lain. Internet juga berhasil dalam mempengaruhi dari sisi promosi dan periklanan yang ada di Negara Indonesia bahkan di semua belahan Negara lain” Menurut Suhendro Busono selaku ketua Tim Abdimas UMSIDA
Keberadaan content creator dalam promosi dan periklanan sangat membantu bagi perusahaan untuk mempromosikan produk mereka di social media. Adanya YouTube, Tiktok, Instragram tidak terlepas dari adanya content creator.
Pada hari kamis, 11 mei 2023 tim pengabdian masyarakat UMSIDA telah menyelenggarakan pelatihan content creator untuk Siswa/Siswi SMK Muhammadiyah 1 Taman Sidoarjo. Mereka sangat antusias dalam mengikuti pelatihan ini. Pelatihan ini juga dibantu oleh M Indra Prayugah dan Zendhi Yuna Burnama selaku mahasiswa UMSIDA Jurusan Informatika. Setelah mengikuti pelatihan ini, banyak diantara para pelajar yang ingin menjadi seorang content creator jika mereka telah lulus dari bangku sekolah. “Para pelajar yang mampu membuat content dapat membantu pihak sekolah untuk mempromosikan keberadaan sekolah ke media social baik berupa Youtube, Instagram,Tiktok”, Tutur Wakil Kepala Sie Kesiswaan Ida Zuroidah