Mahasiswa kelompok 13 KKN Universitas Muhammadiyah Sidoarjo di Desa Balonggabus turut serta mengajak anak-anak warga untuk mengaji, Senin (8/03). Kegiatan ini diadakan di Musholla Sabilil Muttaqin RT 02 Desa Balonggabus. Mahasiswa KKN-P Umsida bekerjasama dengan Ikatan Pemuda-pemudi Karang Taruna Desa Balonggabus.
Pendidikan agama bagi seorang anak merupakan hal yang penting karena bekal bagi kehidupan mereka nantinya. Al-Quran merupakan kitab umat islam dimana kita harus membaca dan mempelajarinya. Pada zaman sekarang banyak sekali masjid yang sepi dari pengajian. Anak-anak kecil sudah mulai acuh kepada pengajian yang seharusnya mereka laksanakan, baik itu pengajian dari perintah orang tua maupun kesadaran diri sendiri.
Anak-anak lebih tertarik pada kebiasaan baru yaitu memainkan gadget yang pada saat ini banyak sekali perkembangannya. Mereka lebih tertarik bermain game dan sosial media lainnya daripada belajar mengaji. Hal ini sangat disayangkan karena seharusnya ilmu dunia harus diimbangi dengan ilmu akhirat.
Berjalan dari permasalahan tersebut yang menggerakkan pemuda-pemudi karang taruna Desa Balonggabus Kecamatan Candi untuk melakukan sebuah upaya menciptakan suasana mengaji yang tidak membosankan. Pemuda karang taruna Desa Balonggabus membentuk grup mengaji rutin pada hari Senin dan Rabu.
Dengan cara ini pemuda pemudi Desa Balonggabus ingin membiasakan anak-anak untuk tidak terlalu sering bermain gadget setiap harinya tetapi juga harus diselingi dengan kegiatan mengaji.
Kegiatan mengaji rutin tersebut dihadiri oleh anak-anak Desa Balonggabus. Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa KKN Kelompok 13 mendapat kesempatan untuk berinteraksi secara langsung dengan pemuda-pemuda Desa Balonggabus. Acara dimulai dari pembukaan, sambutan-sambutan, qiro’ah, dan pengajian kemudian ditutup dengan do’a. Semua peserta antusias dan khidmat mengikuti acara hingga selesai.
Penulis: Septiana Maryanti