Guna menambah skill dan wawasan masyarakat dalam membuat kue, mahasiswa KKN-T (Kuliah Kerja Nyata-Terpadu) kelompok 19 Universitas Muhammadiyah Sidoarjo (Umsida) adakan pelatihan membuat brownis di di Balai Kelurahan Porong, Kecamatan Porong, Sidoarjo, Minggu (10/10). Pemateri dari kegiatan ini tak lain adalah Ari Wibowo yang merupakan salah seorang mahasiswa KKN-T kelompok 19.
Acara ini dihadiri oleh perwakilan masyarakat dari setiap RW yang ada di Kelurahan Porong terutama ibu-ibu PKK. Dengan mematuhi protokol kesehatan yang lengkap, tim KKN-T menyediakan kuota terbatas sebanyak 20 kursi.
Selain sebagai wawasan, pelatihan ini juga dapat dijadikan sebagai peluang usaha bagi ibu-ibu yang ingin menambah pemasukan tambahan. Disamping itu bahan-bahan yang digunakan mudah dijumpai di wilayah sekitar dan peralatan yang digunakan juga menggunakan peralatan yang mudah ditemukan di rumah.
Pelatihan pembuatan brownies diawali dengan pembukaan yang dipandu oleh pembawa acara. Kemudian dilanjutkan ke acara inti dari kegiatan ini, yaitu proses pembuatan kue brownies kukus.
Langkah pertama ialah menyiapkan alat dan bahan yang dibutuhkan untuk membuat brownies, lalu dilanjutkan dengan proses pembuatannya. Setelah itu, adonan kue yang sudah jadi dimasukkan ke dalam kukusan. Adonan kue dikukus selama 30 menit.
Kue brownies yang sudah matang dihias dengan keju. Akan tetapi varian topping yang ditaburkan di atas kue dapat diganti sesuai dengan selera masing-masing misalnya coklat, meses, dan lain sebagainya. Kue brownies yang sudah matang matang kemudiang dibagikan kepada para peserta untuk dicicipi.
Tim KKN-T kelompok 19 senang karena egiatan ini mendapatkan respon positif dari warga sekitar. “Wah mudah ya caranya membuat brownies, kalau begini bisa buat sendiri di rumah,“ ujar Nur, salah satu peserta yang mengikuti palatiahan UMKM pelatihan kue brownies kukus.
Ditulis : Mochammad Ari Wibowo
Edit : Angelia Firdaus