Tim Umsida Lakukan Pendampingan Pengelolaan Manajemen Keuangan Dan Pemasaran

Salah satu bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi adalah bekontribusi untuk masyarakat atau melakukan pengabdian pada masyarakat atau melakukan pengabdian pada masyarakat. Kontribusi yang dilakukan adalah pendampingan peningkatan UMKM yang terdampak COVID-19 melalui perbaikan pengelolaan Manajemen Keuangan dan Pemasaran Desa Kalitengah Tanggulangi Sidoarjo.

Pendampingan bertujuan membantu peningkatan pendapatan UMKM yang terdampak COVID-19 melalui perbaikan pengelolaan manajemen keuangan dan pemasaran terutama pada pengusaha produksi pembuat perangkap tikus. Dengan berkembangnya wabah corona berdampak di beberapa sektor, terutama sektor perekonomian dan industri. Tidak sedikit perusahaan yang gulung tikar.

Nusantani pengusaha produksi perangkap tikus merupakan Usaha Mikro Kecil Menengah dan merupakan Desa Mitra Prioritas Wilayah Sidoarjo. Perusahaan tersebut sudah berjalan ±7 tahun dengan mengandalkan tenaga manusia dan masih dikerjakan sendiri oleh pemilik dibantu beberapa orang tenaga kerja. Peningkatan hasil produksi sulit dilakukan, karena keterbatasan Modal, SDM, Teknologi, dan Pemasaran. System produksi masih mengandalkan tenaga manusia dengan teknologi tradisional. Pengelolahaan keuangan terutama pengalokasian biaya, dan sistem pemasaran masih belum maksimal. Peningkatan hasil produksi sulit dilakukan, karena keterbatasan Modal, SDM, Teknologi, dan Pemasaran.

Dalam program penugasan pengabdian masyarakat memberikan pendampingan dengan memberikan pelatihan bidang manajemen operasional, bidang manajemen keuangan dan manajemen pemasaran, sehingga kedepannya sistem produksi, penjualan dan harga dapat bersaing.

Program pengabdian yang di ketuai oleh Dr. Supardi, MM dengan anggota M. Rizal, SE.,MM dan Ir. Sumarno, MM, hadir sebagai bagian dari program pengabdian yang dilakukan oleh Universitas Muhammadiyah Sidoarjo kepada pelaku usaha yang memiliki dampak langsung terhadap kondisi pandemi covid 19 yang melanda seluruh dunia.

Dalam suatu kesempatan Dr. Supardi menyatakan bahwa kegiatan ini adalah salah upaya untuk membangun kepercayaan para pelaku usaha dalam membangun bisnisnya yang terguncang sebagai akibat dari pandemi. Program pengabdian ini adalah bagian dari iktiar kami agar pelaku usaha mampu membangun usaha dengan pendekatan manejemen yang lebih baik, tegas beliau

selanjutnya bahwa pelatihan dan pendampingan ini akan dilakukan secara berkala untuk dapat berkembang serta dapat mengimplementasikan manajemen operasional, manajemen keuangan dan manajemen pemasaran.

Sementara Jefrisal selaku pemilik usaha terimakasih kepada Tim Abdimas Universitas Muhammadiyah Sidoarjo. Yang telah melakukan pendampingan terhadap usaha kami dengan memberikan pelatihan tentang manajemen keuangan dan manajemen pemasaran dan ke depan mendapatkan ilmu dan perbaikan dan semoga ke depan usaha kami lebih maju dan berkembang, baik dalam pengelolaan keuangan, produksi maupun pemasaran.

Leave a Reply