Mahasiswa Umsida Gelar Kajian Umum Bersama Aisyiyah Jatikalang

drpm.umsida.ac.id –  Kelompok KKN-T 17 Umsida mengadakan Kajian Umum dengan pemateri Ustadz Faiz, Sabtu (10/09). Kajian dihadiri sekitar 30 ibu-ibu dari ranting Aisyiyah Jatikalang bertempat di Masjid Al Hidayah Dusun Kalangan, Jatikalang.

Kajian dengan tema “Adab Menjadi Istri Yang Baik” menjadi salah satu tema yang menarik untuk dibahas karena memang yang hadir dalam kajian adalah ibu-ibu, beberapa materi yang menarik misalnya dari pembahasan sebelum menikah hingga mempunyai anak, materi yang didalamnya juga terkandung pembahasan menjadi istri yang bagi suami dengan contoh Aisyah R.A  istri Nabi Muhammad selain mempelajari kewajiban istri juga mempelajari apa saja yang dilarang atau yang harus dihindari oleh seorang perempuan dalam sebuah hubungan rumah tangga.

Bukan hanya membahas tentang seorang perempuan muslimah di sela-sela pembahasan juga menyampaikan hadits juga dalil yang relevan dengan keadaan yang terjadi di masyarakat islam saat ini terlebih khususnya di negara kita dari sudut pandang laki-laki juga menerangkan apa keharusan juga larangan-larangan seorang suami dalam rumah tangga, pemateri juga menyimpulkan bahwasanya rumah adalah surga maka sebagai penghuni surga seharusnya kita memiliki akhlak sebagaimana penghuni surga yang berilmu dan memahami agama islam dengan sempurna dan mengamalkannya dalam kehidupan.

Acara yang dipandu oleh salah satu dari rekan kita KKN-T kelompok 17 yaitu Sapta Mukarromah dapat berjalan dengan lancar dan tersusun dengan rapi, demikian dengan pemateri Ustad Faiz yang memaparkan ilmunya kepada para peserta dengan menarik dan mudah dipahami meski para peserta dari kalangan ibu-ibu yang mungkin konsentrasinya sudah banyak terbagi, setelah pemaparan materi selesai moderator melanjutkan dengan sesi tanya jawab pada sisa waktu yang ada, beberapa audiens berantusias untuk mengajukan pertanyaan untuk memperjelas dari apa yang telah dijelaskan oleh pemateri dalam kajian tadi.

Alhamdulillah acara pada hari tersebut berjalan sebagaimana mestinya meski terjadi kendala kemunduran jam karena pemateri belum mengetahui tempat acara, yang diharapkan dari acara tersebut supaya ibu-ibu Aisyiyah memiliki rasa semangat dalam menuntut ilmu khususnya ilmu agama yang menyangkut kehidupan dunia juga akhirat.

Penulis : Eka Ryan Saputra & Muhammad Taufiq Ismail

Leave a Reply